CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Polres Cianjur menggandeng elemen mahasiswa, ormas, dan tokoh agama dalam membagikan bantuan sosial beras kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, khusus yang tidak terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Launching pembagian bantuan sosial beras ini dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cianjur, tokoh masyarakat, dan elemen mahaiswa, di Halaman Parkir Mapolres Cianjur, Senin 26 Juli 2021.
"Kita libatkan seluruh elemen, baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, dan mahasiswa, bekerja sama untuk pembagian bansos beras,” ujar Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai, kepada wartawan.
Kapolres mengungkapkan, ada delapan ketua maupun anggota dari BEM dan Presma perguruan tinggi se-Kabupaten Cianjur yang hari ini (kemarin, red) bersama-sama membagikan bantuan sosial door to door kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19.
"Di saat kondisi seperti sekarang ini, diperlukan kerjasama semua pihak dalam membantu masyarakat yang terdampak Covid-19, kita harus turun ke lapangan,” jelasnya.
Sasarannya, terang Kapolres, keluarga penerima manfaat adalah masyarakat yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik itu pusat maupun daerah.
"Masih banyak masyarakat kecil yang terdampak Covid 19, tapi belum menerima bantuan apapun. Untuk itulah, kota berikan bansos beras,” tandasnya. [*]