LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Warganet Indonesia mengungkapkan kekesalan dan ramai-ramai menyerbu akun media sosial Badiminton World Federation (BWF).

Mereka melampiaskan kemarahan atas keputusan BWF mencoret timnas Indonesia mundur dari Turnamen All England. Hal ini pun bahkan sampai jadi trending topic.

Diketahui, postingan dalam akun @bwfmedia itu berbunyi: 'All Indonesian players have been withdrawn from the @YonexAllEngland. A person travelling on their inboard flight has tested positive for #COVID19, with all personnel to self-isolate for 10 days.'

Postingan ini pun langsung digeruduk warganet Indonesia dengan berbagai macam komentar. Mereka kecewa dan kesal lantaran tim bulutangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England.

Seperti ditulis dari akun @bocahtua misalnya, dia berkomentar, "BWF The Most Unprofessional Federation in the world".

Akun lainnya NOOR @nhalimmm menyeletuk: "Anjir atlet profesioal masih makan mi instan".

J.Clang @josejordano_: "Kasih aja udah piala nya, kasihhh. Kasihh ke pemain enggres".

"Apaan wuoioy, yg bener ajaa!!! This is UNFAIR!!!" tulis akun @rr_rathie.

"Peraturan yang tidak bisa di antisipasi oleh panitia AE dan bwf, seharusnya ini bisa di antisipasi, karena sudah ada peraturan ini dari pemerintah setempat, jadi semua tim pas datang harus menjalani karantina selama 10 hari, jika ada tim yang tidak datang dan tidak mau karantina-," tulis @miftakussurur99.

"Selama 10 hari, resiko di tanggung sendiri oleh tim itu sendiri, jika terjadi apa-apa seperti kejadian ini. Ini tanggung jawab @bwfmedia, yang bikin peraturan tidak jelas dan tidak sinkron dengan peraturan pemerintah setempat".

Diketahui, Tim nasional bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021. Saat penerbangan dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu lalu, terdapat salah satu penumpang yang positif Covid-19.

Menurut manajer tim Indonesia Ricky Soebagdja, sesuai dengan regulasi pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat yang sama dengan orang yang positif Covid-19, maka diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari.

Dengan begitu, tim Indonesia terpaksa mundur dari pertandingan dan harus melakukan isolasi sampai 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre terhitung 10 hari sejak kedatangan tim ke Birmingham pada Sabtu, (13/3/2021).