CEK FAKTA: Benarkan Semua Pemilik e-KTP Dapat Bantuan Rp3,5 Juta dari Pemerintah?

Hoaks beredar penyebaran narasi pemerintah akan menyalurkan bantuan Rp3,5 juta dengan syarat e-KTP lewat Facebook. (Turnbackhoax.id)
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM--Hoaks beredar penyebaran narasi pemerintah akan menyalurkan bantuan Rp3,5 juta dengan syarat e-KTP lewat Facebook.
Dilansir dari situs turnbackhoax.id, Senin (1/3/2201), hasil periksa fakta Aisyah Adilah, anggota Komisariat Mafindo Institut Ilmu Sosial Ilmu Politik Jakarta
Bukan untuk seluruh pemilik E-KTP. Faktanya, bantuan tersebut hanya diberikan kepada pengusaha yang mengikuti Program Keluarga Harapan (PKH) yang mengalami kesulitan selama pandemi Covid-19.
Sebuah akun Facebook bernama Viva Hoshi mengunggah artikel yang berjudul “Bantuan Uang Tunai Rp 3,5 Juta Disalurkan Pemerintah, Syaratnya Cukup Siapkan KTP”. Keterangan yang ditambahkan pun sesuai dengan judul artikel tersebut.
ayo baca
Setelah ditelusuri, ternyata tidak semua pemilik E-KTP dapat. Melainkan bantuan sebesar Rp3,5 juta itu ditujukan bagi para pengusaha Program Keluarga Harapan (PKH) yang mengalami kesulitan selama pandemi Covid-19.
Bantuan tersebut dapat diperoleh dengan mendaftar melalui dtks.kemensos.go.id, setelah itu para pendaftar diseleksi dan bagi yang lolos seleksi masuk dalam Kelompok Penerima Manfaat atau KPM PKH Graduasi. KPM PKH Graduasi yang terseleksi akan menerima pendampingan dan bantuan sosial insentif modal usaha sebesar Rp3,5 juta/KPM.
Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan bantuan modal kewirausahaan sosial KPM PKH, yaitu merupakan warga miskin atau rentan miskin, anggota KPM PKH yang telah digraduasi, dan memiliki usaha.
Sehingga, klaim mengenai pemilik E-KTP yang mendapatkan bantuan dana Rp3,5 juta termasuk hoaks dengan kategori konten yang salah.