Longsor Tebing di Saguling Timpa 2 Rumah, 7 Warga Mengungsi

Cuaca Ekstrem. (Pixabay)
SAGULING, AYOBANDUNG.COM -- Bencana longsor dipicu cuaca ekstrem hujan lebat disertai angin menyebabkan tebing jalan desa Cipangeran, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB) ambrol menimpa 2 rumah warga, Minggu (21/2/2021)
Tebing sepanjang 15 meter dan tinggi 8 meter longsor menimpa bangunan rumah Mamat (70) dan Ida Rukmana (43) di Kampung Rancadaham Cipicung sekira jam 04.00 WIB.
Material longsoran merusak tembok sepanjang 10 meter milik Ida sementara rumah Mamat rusak ringan pada bagian dapur.
Kepala Pelaksana BPBD KBB, Duddy Prabowo menerangkan, longsor tebing diduga terjadi setelah hujan mengguyur kawasan itu sepanjang malam. Tingginya volume air masuk kedalam tanah menyebabkan tanah menjadi labil dan memicu longsor pada tebing.
ayo baca
"Sebelum kejadian longsor hujan deras turu cukup lama dengan intensitas tinggi. Tanah menjadi labil dan menyebabkan longsor tebing menimpa rumah dibawahnya," terang Duddy.
Selain merusak bangunan rumah, kondisi tebing masih labil sehingga berpotensi terjadi longsor susulan. Untuk itu, penghuni kedua rumah terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman hingga tebing stabil.
"Kita imbau mengungsi dulu sampai tanah tebing lebih padat, ada 7 jiwa dari 2 kepala keluarga mengungsi. Kalau korban jiwa tidak ada," tandasnya.