Emak-emak Cianjur Gandrungi Tanaman Hias di Masa Pandemi

Emak-emak Cianjur Gandrungi Tanaman Hias di Masa Pandemi. (Ayobandung.com/Muhammad Ikhsan)
CIANJUR, AYOBANDUNG.COM -- Emak-emak atau ibu rumah tangga di Cianjur saat ini lagi menggandrungi tanaman hias di masa pandemi Covid-19, ada yang dijadikan bisnis rumahan atau hanya sekedar hobi untuk dikoleksi saja.
Kegemaran menggeluti tanaman hias ini merebak seiring melonjak harga jenis tanaman hias tertentu, di antaranya tanaman janda bolong, tanaman kuping gajah mini, tanaman tanduk kijang dan Aglonema.
Sari (36), ibu rumah tangga asal Desa Bojong Kecamatan Karangtengah, mengaku menggemari pohon tanaman hias mengikuti teman-temannya yang lagi ramai.
“Ikut-ikutan saja sih, nggak ada alasan lain. Kebetulan kan saya punya grup ibu-ibu sekolah anak saya, seru aja,” kata Sari pada Ayobandung.com, Selasa (26/1/2021).
Sari mengakui, katanya jika dijadikan bisnis rumahan harganya lumayan bisa buat tambah-tambah kebutuhan dapur.
ayo baca
“Saya orientasinya bukan untuk bisnis, tapi penyegaran saja dimasa Pandemi Covid-19 cukup bikin stress, belum lagi jadi guru buat anak saya karena tidak belajar di sekolah,” tuturnya.
Berbeda dengan Dinda (41) warga Kelurahan Pamoyanan Kecamatan Cianjur, dirinya sengaja menggandrungi tanaman hiasa karena ada nilai bisnis tapi perawatannya mudah dan murah.
“Saya belajar dari teman dan juga memanfaatkan youtube cara menanam dan mengembangkan tanaman hias, ternyata memang mudah,” kata Dinda.
Contohnya tanaman hias janda bolong, cukup siapkan media tanam, lalu tanaman hias yang dibeli bisa dipisahkan menjadi beberapa pot.
“Saya cukup beli satu tanaman janda bolong, lalu saya pisah untuk ditanam lagi menjadi sekitar 5 pot. Kalau sudah tumbuh yang baru, bisa dijual kembali dan saya dapat untung,” terangnya.
ayo baca