Masih Banyak Pengendara ke Cimahi Tak Bawa Surat Bebas Covid-19

Rapid test antigen di pintu keluar Tol Baros, Kamis (21/1/2021). (Ayobandung.com/Tri Junari)
CIMAHI, AYOBANDUNG.COM -- Petugas Dinas Perhubungan masih menemukan banyak pengemudi dari luar daerah yang masuk ke Kota Cimahi namun tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19.
Akibatnya mereka harus digiring ke meja petugas untuk menjalani rapid test antigen di posko yang telah disiapkan di pintu keluar Tol Baros, Cimahi.
"Masih banyak pendatang yang bawa mobil datang ke Kota Cimahi, tapi mereka tidak bawa surat keterangan PCR atau rapid test antigen bebas Covid-19," terang Kepala Seksi Angkutan Dinas Perhubungan Kota Cimahi Ranto Sitanggang saat ditemui di sela pelaksanaan rapid test antigen di pintu keluar Tol Baros, Kamis (21/1/2021).
Dia menjelaskan, ada dua hal yang membuat pendatang ke Cimahi tidak bawa surat bebas Covid-19. Pertama karena mereka tidak tahu ada persyaratan tersebut.
Kedua karena tidak mau melakukannya, disebabkan biaya rapid test atau swab test mandiri yang cukup mahal, yakni satu orang Rp250.000.
Menjadi tugas pihaknya untuk menangkal dan melakukan deteksi dini kepada pendatang yang mau ke Cimahi dan tidak membawa surat bebas Covid-19.
ayo baca
Sebab sesuai dengan surat edaran Menhub bahwa pelaku perjalanan di luar aglomerasi Bandung Raya, ketika masuk ke wilayah Cimahi wajib menunjukkan surat bebas Covid-19.
"Kami di sini menyasar dan memberhentikan kendaraan di luar plat Bandung Raya. Kalau pengendaranya tidak bawa surat keterangan bebas Covid-19, langsung diarahkan ke petugas untuk rapid test antigen," tegasnya.
Petugas Dinkes Cimahi, Bidang P2P, Ade Komalasari menyebutkan, rapid test antigen kali ini dilakukan kepada 66 pengendara mobil. Semuanya adalah pendatang dari luar kota dan semua hasilnya non reaktif.
Namun, jika ada yang reaktif maka mereka akan disuruh pulang ke daerah asal dengan membawa surat hasil rapid test antigen.
ayo baca
"Ini sudah keempat kalinya melakukan rapid test antigen, yang pertama dilakukan kepada 25 orang, lalu 50, kemudian 50, dan hari ini 66 orang. Secara total ditemukan dua orang yang reaktif dan kami berhasil menangkal mereka masuk ke Cimahi," terangnya.
artikel terkait

Rapid Test Antigen Digelar di 5 Mal Kota Bandung

Rapid Test Antigen di TSM Bandung

Rapid Test Antigen di Kebun Binatang Bandung

Wisatawan ke Kabupaten Bandung Barat Wajib Rapid Test Antigen

Calon Penumpang Jalani Rapid Test Antigen di Terminal Leuwipanjan...

Rapid Test Antigen di Stasiun Kiaracondong

Rapid Test Antigen di Bandara Husein Sastranegara