Gubernur Jabar Cegah Wisatawan Datang, Disparbud Kabupaten Bandung Tak Khawatir

[Ilustrasi] Objek wisata di kawasan Ciwidey, yakni Kawah Putih dan Ranca Upas, diserbu wisatawan saat libur panjang akhir Oktober 2020. (Ayobandung.com/Kavin Faza)
SOREANG, AYOBANDUNG.COM -- Dinas Pariwisata Kabupaten Bandung mengaku tidak merasa khawatir dengan imbauan Gubernur Jabar agar wisatawan memikirkan ulang datang ke Bandung akan mengganggu aktivitas pariwisata.
Kepala Disparbud Kabupaten Bandung Yosep Nugraha mengatakan, imbauan Gubernur Jawa Barat tersebut dimungkinkan ada pengaruhnya, namun tidak akan berdampak besar.
"Pengaruh mungkin ada, tapi sedikit. Kan kembali lagi kepada kepercaraan wisatawannya, kalau mereka mengetahui sudah OK, pasti tetap akan datang (untuk berwisata ke Kabupaten Bandung)," tutur Yosep, Jumat (4/12/2020).
Dia menjamin seluruh objek wisata di Kabupaten Bandung telah menerapkan protokol kesehatan ketat, bahkan ada beberapa perusahaan pariwisata yang rutin melakukan rapid juga swab tes kepada karyawannya.
Disparbud sendiri selalu melakukan monitoring lapangan untuk memastikan prokes di objek wisata dilakukan dengan baik.
"Sedikit saja ada pelanggaran, kami beri teguran supaya cepat diperbaiki," tegasnya.
Pengelola objek wisata juga lanjut Yosep selalu diberi pengarahan mengenai pentingnya menerapkan objek wisata.
"Kalau tidak disiplin, akan berdampak kepada mereka sendiri. Jadi sejauh ini penerapan prokes berjalan sangat baik," tutupnya.
ayo baca
artikel terkait

Sampaikan Belasungkawa, Ridwan Kamil Sebut Syekh Ali Jaber Ulama...

Jalan Alternatif Menuju Lembang Macet

Buka Tutup Jalan Menuju Lembang

Gubernur Hadiri Penobatan Sultan Kasepuhan Cirebon

Gubernur Jabar Jalani Uji Klinis Tahap 1 Vaksin Covid-19
_thumb.jpg?w=93&h=60)
Tarawih Pertama Gubernur Jabar

Jabar Quick Response

Gubernur Kumpulkan Sekda se-Jawa Barat