Kreatif! Polsek di Tasikmalaya Buat Pohon Masker untuk Pelanggar Prokes

Polsek Pagerageung membuat pohon masker di depan mapolsek untuk masyarakat yang lupa tidak menggunakan masker, Selasa (24/11/2020). (Ayotasik.com/Heru Rukanda)
TASIKMALAYA, AYOBANDUNG.COM -- Cara unik dilakukan petugas Polsek Pagerageung Tasikmalaya dalam menerapkan protokol kesehatan pada masyarakat di wilayah hukumnya. Kapolsek Pagerageung Iptu Nandang bersama anggotanya membuat pohon masker yang ditempatkan di depan mapolsek.
Nandang mengatakan, pihaknya terus berinovasi dalam mengedukasi dan mengingatkan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan salah satunya dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
Namun, terkadang masyarakat lupa tidak memakai masker sehingga ia berinisiatif membuat pohon masker.
Ia menuturkan, ide membuat pohon masker ini berawal dari penglihatan secara kasat mata masih ada saja masyarakat yang lupa atau abai memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
“Saya perhatikan ada saja masyarakat yang lupa memakai masker saat datang ke mapolsek untuk membuat SKCK atau layanan lainnya, sehingga munculah ide membuat pohon masker dan ini bukanlah pajangan,” ujar Nandang, seperti dilaporkan Ayotasik.com, Selasa (24/11/2020).
ayo baca
Menurutnya, apabila ada tamu atau masyarakat yang lupa tidak membawa masker bisa mengambil langsung di pohon masker yang telah disediakan. Masyarakat bebas memilih masker apa saja yang ada di pohon masker untuk digunakan saat itu juga.
“Pohon masker ini baru 2 hari. Kami buat dari ujung pohon bambu yang sebelumnya daun-daunya dibuang dan dipasangi masker yang telah dibungkus plastik,” ucap Nandang.
Di samping itu, pihaknya juga menyampaikan atau mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin protokol kesehatan terutama 3M dan menjauhi kerumunan. “Kami tidak bosan untuk terus ingatkan masyarakat agar melaksanakan 3M plus jauhi kerumunan,” ujarnya.
Nandang menambahkan, pihaknya bersama satgas Covid-19 kecamatan juga melakukan operasi yustisi dengan memberikan imbauan untuk tidak berkerumun sebagai upaya untuk memutus rantai peluran Covid-19.
“Kemarin hari Minggu kami juga memberikan imbauan pada kegiatan resepsi pernikahan yang digelar masyarakat untuk selalu menaati protokol kesehatan. Ada 6 titik kemarin kami imbau untuk menjaga jarak agar menghindari kerumunan,” katanya.
ayo baca
artikel terkait

Pengunjung Pasar Kaget Baleendah Sadar Pakai Masker

Pengisian Air Tempat Cuci Tangan Portable

Protokol Kesehatan di Kawasan Wisata

Seruan Protokol Kesehatan dalam Sebidang Mural

Kereta Bandung Jakarta Tetap Beropeasi dengan Protokol Kesehatan...

Operasi Yustisi Protokol Kesehatan di Kota Bandung

Protokol Kesehatan di Toko Alat Rumah Tangga

Pemberlakuan Ganjil-genap di Pasar Andir