Libur Panjang, Pengelola Wisata Lembang Jangan Kecolongan

Wisata Lembang, Tangkuban Parahu. (Ayobandung.com/Kavin Faza)
LEMBANG, AYOBANDUNG.COM -- Pengelola objek wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diminta untuk menerapkan protokol kesehatan Coronavirus Disease (Covid-19) mengantisipasi paparan saat melonjaknya kunjungan wisata libur panjang pekan ini.
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna meminta para pengelola objek wisata untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 pada libur panjang akhir Oktober ini.
"Objek wisata yang ada di KBB yang harus diperhatikan oleh para pengelolanya, terutama tempat wisata yang ada di Lembang," kata Aa Umbara, Selasa (27/10/2020).
Dia mengaku memiliki komunikasi yang baik dengan para pengusaha pariwisata di KBB. Para pemilik objek wisata di KBB, kata dia, juga sudah berkomitmen untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
ayo baca
Komitmen tersebut bahkan telah dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU). Meski begitu, Aa Umbara menekankan, pada libur panjang kali ini penerapan protokol kesehatan harus lebih diperketat lagi.
"Sampai hari ini, teman-teman sesuai dengan MoU, mereka konsisten. Namun, tentu saja harus diperketat lagi, karena ada libur panjang selama lima hari, dari mulai besok atau hari Rabu, lalu Kamis, Jumat, Sabtu, sampai Minggu," tuturnya.
Aa Umbara menambahkan, objek wisata di Bandung Barat yang kebanyakan berada di daerah Lembang juga mesti lebih mendisiplinkan para karyawannya untuk menerapkan protokol kesehatan.
"Instruksikan seluruh karyawannya, bahwa protokol kesehatan itu yang paling penting. Yang jelas bahwa 3M itu harus tetap dilakukan. Mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan memakai masker," imbuhnya.
artikel terkait

Mudik Lebaran 2021 Resmi Dilarang, Ini Komentar Kemenhub

Berlibur ke Lembang Park and Zoo

Buka Tutup Jalan Menuju Lembang

Libur Panjang, Terminal Leuwipanjang Sepi Penumpang

Kereta Bandung Jakarta Tetap Beropeasi dengan Protokol Kesehatan...

Operasi Yustisi Protokol Kesehatan di Kota Bandung

Pemberlakuan Ganjil-genap di Pasar Andir

Jumlah Kendaraan di Lembang Meningkat