Mahfud MD Ungkap 2 Ancaman Keutuhan Negara

Menkopolhukam Mahfud MD saat mengisi gelaran acara Bincang Seru Mahfud di Graha Sanusi Universitas Padjadjaran, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (30/10/2019). (Ayobandung.com/Kavin Faza)
COBLONG, AYOBANDUNG.COM -- Menkopolhukam Mahfud MD menyebutkan, terdapat dua jenis ancaman yang membahayakan keutuhan negara Indonesia, yakni separatisme dan radikalisme.
"Ancaman keutuhan Indonesia, teritori yaitu separatis, ideologi yaitu radikalisme. Dua-duanya berbahaya," ujarnya di Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung, Rabu (30/10/10
AYO BACA : Mahfud MD: Aktivitas Mahasiswa Berdemokrasi di Kampus Jangan Dilarang
Dia mengatakan, cara untuk menangkal dua jenis ancaman itu yakni dengan terus memupuk kesiapan generasi muda dan mahasiswa untuk terus memahami nilai-nilai kebersamaan sebagai bangsa berdasarkan Pancasila.
"Pupuk terus dan jiwa kebersamaan sebagai bangsa berdasarkan Pancasila. Menanamkan dalam kalimat keseharian, dan menyampaikannya bisa dengan lawakan dan gaya milenial. Ini untuk bekal anak muda," katanya.
AYO BACA : Soal Perppu KPK, Mahfud MD: Tinggal Tunggu Keputusan Presiden
ayo baca
Mahfud mengingatkan terdapat juga tantangan lain yang mengancam keutuhan Indonesia, yakni tergerusnya nasionalisme anak muda yang disebabkan kemajuan teknologi yang tidak disikapi dengan baik.
Tak hanya itu, kata dia, pemerintah atau pejabat publik harus memberikan tauladan dan tuntutan yang sehingga dapat menjadi contoh untuk generasi muda.
"Tergerusnya nasionalisme anak muda disebabkan oleh terseretnya oleh dunia digital dictatorship mana kala pemimpin kita tidak beri keteladanan dan tuntutan kepada anak muda," terangnya.
Dia mengatakan berikan juga kemudahan kepada anak muda Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja, sehingga mereka mendorong perekonomian Indonesia lebih maju lagi.
ayo baca
AYO BACA : Mahfud MD: Dalam Politik, Kemarin Musuh Sekarang Bisa Jadi Kawan
artikel terkait