Pin chicken, Santapan Aneka Ayam Krispi Lezat Kekinian

Gerai Pin Chicken di kawasan Antapani. (Eneng Reni/ayobandung)
ANTAPANI, AYOBANDUNG.COM -- Bila kamu sedang melintasi kawasan Antapani, kamu akan menemukan berbagai macam jajanan pinggir jalan yang menggoda. Satu di antaranya yang menjadi rekomendasi buat kamu, yakni Pin Chicken, brand ayam goreng krispi di Jalan Indramayu nomor 41 Antapani, Kota Bandung.
Pin Chicken merupakan brand usaha franchise kuliner dari PT Sumpitmas Berkah Amanah yang khusus menawarkan aneka sajian daging ayam dengan cita rasa lezat dan kekinian. Untuk menjajakan menunya, Pin Chicken menempati sebuah tenan berukuran sedang berwarna kuning dan merah yang tampak serasi.
Menu yang ditawarkan adalah pilihan menu daging ayam yang terdiri dari beberapa varian dan paket. Mulai dari paket Pin Chicken Party, Pin Combo Spesial, Pin Combo, Ala Carte.
Dari segi menu daging ayam yang ditawarkan di Pin Chicken bisa dibilang cukup berbeda, karena resepnya dibuat berdasarkan ide kreatif dan proses percobaan dari sang peraciknya.
Untuk bahan bakunya sendiri, seluruh bahan baku daging ayam di sini tetap dijaga kualitas bahan bakunya. CEO Pin Chicken, Zaenal Fahmi Alatas menuturkan, pihaknya memulai merintis usaha tersebut pada Oktober 2018 lalu.
"Kita kantor baru buka pas Oktober, dan mengusung brand Pin Chicken. Untuk pengenalan produknya kita sempat soft opening di 21 Desember 2018, dan sekarang grand opening," ungkap Zaenal saat ditemui ayobandung.com, Sabtu (5/1/2019).
Zaenal menuturkan ide membuat usaha franchise Pin Chicken ini berawal dari gaya hidup masyakat urban yang serba cepat. Termasuk dalam kebutuhan santapan dan kulinernya.
"Kalau ngomongin konsep, Pin Chicken ini konsep Take away. Kita buka dulu di Bandung sebagai lokal base kantor. Tapi perencanaan kami, dalam tiga bulan ke depan atau di Maret Insyaallah udah bisa buka di Jakarta karena fokus kita nanti akan di Jakarta atau di kota yang udah crowded yang pengin makanan cepat saji bawa pulang," lanjutnya.
Meski kompetitor usaha serupa cukup menjamu di Kota Kembang, Zaenal ogah gentar. Ia optimistis usaha Kuliner Pin Chicken yang diusung memiliki kekhasan dan perbedaan cita rasa yang bisa bersaing di pasaran.
"Yang membedakan dari take away kita ini ada modelan baru, kita punya saus balada atau barbeque lada. Jadi dari ayamnya sendiri ada leveling, normal, pedas, sampai ekstra pedas. Termasuk kita punya rasa yang bisa bersaing dan punya racikan sendiri," katanya.
Zaenal juga menyebut, harga Pin Chicken yang bisa bersaing dengan para penjual ayam versi kaki lima.
"Urusan harga bisa melipir sama dengan yang jualan di gerobak lah. Showcase kita juga pakai outlet counter supaya orang rasa bangga juga gak kayak beli digerobak tapi harganya kayak beli di gerobak," ujarnya.
Untuk harga, kamu tidak perlu kawatir, Pin Chicken ini terjangkau bagi semua kalangan termasuk di kantong anak muda. Dari keseluruhan menu daging ayam yang ditawarkan berkisar antara Rp12.000 - Rp129.000 saja, yang tergantung dari paket dan porsi yang dipesan.